Website Vokasi kami menyediakan informasi lengkap tentang berbagai program pendidikan kejuruan dan pelatihan profesional yang dirancang untuk mempersiapkan siswa menghadapi dunia kerja.

Pengetahuan Umum

Mengapa Syarat Bekerja di Zaman Sekarang Sering Terasa Tidak Masuk Akal?

Mengapa Syarat Bekerja di Zaman Sekarang Sering Terasa Tidak Masuk Akal?
74

pernah nggak sih kalian merasa bingung dengan persyaratan pekerjaan yang sering kali terasa berlebihan? Misalnya, ada lowongan pekerjaan yang membutuhkan pengalaman bertahun-tahun padahal posisi yang ditawarkan untuk fresh graduate. Atau, ada perusahaan yang menginginkan kandidat dengan berbagai keahlian, dari teknologi hingga komunikasi, tapi tidak menawarkan gaji yang sesuai. Ini bukan hal yang jarang ditemukan, dan kalau kita jujur, cukup bikin pusing kepala.

Jadi, kenapa ya persyaratan kerja sekarang bisa jadi sangat tidak masuk akal? Yuk, kita bahas bareng!

1. Pengalaman yang Tidak Sejalan dengan Posisi

Ini dia salah satu hal yang sering bikin para pencari kerja ngelus dada. Banyak perusahaan yang mencari calon karyawan dengan pengalaman bertahun-tahun di bidang tertentu, padahal posisi yang ditawarkan adalah posisi pemula. Kalau kalian baru lulus kuliah dan melihat ada pekerjaan yang mengharuskan 5 tahun pengalaman, pasti bingung, kan? Bahkan, banyak juga yang menetapkan persyaratan tinggi seperti "harus bisa coding," meskipun pekerjaan itu bukan di bidang teknologi. Rasanya seperti mereka mengharapkan seseorang yang sudah punya segalanya, padahal baru mau memulai.

Kenapa sih perusahaan suka bikin syarat semacam ini? Mungkin mereka ingin mencari kandidat yang sudah siap tempur tanpa harus menginvestasikan waktu untuk pelatihan, tapi terkadang ini jadi beban bagi para fresh graduate yang ingin mencoba peruntungan.

2. Keahlian yang Terlalu Banyak

Ada juga kasus di mana perusahaan meminta berbagai keahlian dalam satu posisi. Misalnya, dalam satu lowongan pekerjaan, kamu harus ahli dalam pemasaran digital, SEO, manajemen proyek, desain grafis, dan bisa bahasa asing, semuanya dalam satu paket. Masalahnya, siapa sih yang bisa menguasai semuanya? Memang, seorang karyawan dengan berbagai keahlian bisa sangat berharga, tapi apakah realistis untuk meminta seseorang dengan pengalaman minim untuk menguasai berbagai bidang? Banyak orang yang merasa kewalahan dengan harapan tinggi ini, padahal mereka hanya ingin fokus pada satu area spesifik.

3. Gaji yang Tidak Sesuai dengan Tanggung Jawab

Ini adalah topik yang selalu bikin panas! Banyak perusahaan yang memberikan tanggung jawab besar namun menawarkan gaji yang terlalu kecil. Misalnya, kamu diminta untuk menangani banyak klien atau bekerja dengan target tinggi, tetapi gaji yang ditawarkan jauh dari kata layak. Kenapa ya, perusahaan kadang menawarkan upah yang tidak sebanding dengan pekerjaan yang harus dilakukan? Ini bisa disebabkan oleh ketidaksesuaian antara ekspektasi perusahaan dan kenyataan di lapangan. Di sisi lain, ada juga yang merasa jika gaji terlalu tinggi, perusahaan bisa kewalahan dengan biaya operasional. Tapi, ya tetap aja, gaji yang rendah bisa bikin orang jadi malas atau justru pergi mencari pekerjaan lain.

4. Tuntutan Lain yang Tidak Masuk Akal

Selain pengalaman dan keahlian, ada juga banyak perusahaan yang memasukkan berbagai persyaratan aneh, seperti harus memiliki pengikut di media sosial atau sering terlibat dalam kegiatan sosial tertentu. Ini sering kali terasa sangat jauh dari esensi pekerjaan yang sebenarnya. Media sosial atau kegiatan sosial mungkin bisa menunjukkan kemampuan seseorang dalam komunikasi atau networking, tapi apakah ini memang relevan dengan pekerjaan yang ditawarkan?

5. Faktor Psikologi dalam Pencarian Kerja

Sebenarnya, fenomena ini juga bisa dipengaruhi oleh psikologi rekrutmen. Banyak HRD atau perekrut yang menetapkan syarat yang tinggi dengan harapan bahwa hanya kandidat terbaik yang akan melamar. Namun, tanpa disadari, hal ini bisa menutup peluang bagi banyak kandidat berbakat yang sebenarnya memenuhi sebagian besar kriteria tapi merasa ragu untuk melamar karena takut tidak memenuhi seluruh persyaratan.

Bagaimana Menghadapinya?

Tentu saja, kita tidak bisa terus-terusan mengeluh tanpa melakukan apa-apa. Ada beberapa cara yang bisa kalian coba untuk menghadapi persyaratan pekerjaan yang terasa berat ini:

  • Fokus pada Keterampilan yang Memang Dikuasai: Jangan takut melamar meski belum memenuhi seluruh persyaratan. Tunjukkan keterampilan yang kalian kuasai dan bagaimana pengalaman kalian bisa bermanfaat bagi perusahaan.
  • Tingkatkan Keahlian: Kalau kalian merasa persyaratan seperti "harus bisa coding" atau "menguasai SEO" terlalu tinggi, tidak ada salahnya untuk mulai mempelajari keahlian baru. Ada banyak platform online yang bisa membantu kalian meningkatkan keterampilan.
  • Jangan Takut Negosiasi: Jika kalian sudah melalui wawancara dan merasa bahwa pekerjaan ini cocok, tapi gaji atau fasilitasnya kurang memadai, jangan ragu untuk melakukan negosiasi. Setiap perusahaan pasti ingin mempertahankan talenta terbaik, dan kalian juga berhak mendapatkan kompensasi yang adil.

Kesimpulan

Persyaratan pekerjaan yang tidak masuk akal mungkin bisa membuat kita frustrasi, tapi ini adalah tantangan yang sering dihadapi oleh pencari kerja. Dalam dunia yang semakin kompetitif ini, penting untuk selalu siap beradaptasi dan mengasah keterampilan yang dibutuhkan. Jangan biarkan syarat yang terlalu tinggi menghentikan semangat kalian untuk berkembang. Ingat, setiap perjalanan karier itu unik, dan yang terpenting adalah tetap berusaha dan tidak menyerah!

Faatih Ar Rayyan

Faatih Ar Rayyan

Universitas STEKOM

Penulis di Vokasinews yang mendalami dunia vokasi, berkomitmen menyajikan informasi terkini dan analisis mendalam tentang pendidikan dan pengembangan keterampilan, untuk membantu pembaca memahami peluang dan tantangan di sektor ini.

Related Post