Dalam upaya mendorong anak-anak berkebutuhan khusus agar siap menghadapi dunia kerja, Universitas Stekom mengadakan kunjungan inspiratif ke Dinas Sosial Provinsi Bali. Kegiatan ini melibatkan kolaborasi dengan SLBN 1, 2, dan 3 Denpasar. Kolaborasi ini adalah langkah nyata dalam menciptakan ekosistem yang inklusif bagi siswa berkebutuhan khusus agar dapat berkembang secara maksimal.
Persiapan Dunia Kerja yang Inklusif
Persiapan dunia kerja bagi siswa SLBN merupakan fokus utama dalam program ini. Universitas Stekom, sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi yang peduli terhadap isu inklusivitas, menyediakan berbagai pelatihan dan bimbingan. Dengan pendekatan yang kreatif dan ramah anak muda, Universitas Stekom menunjukkan bahwa pendidikan inklusif adalah kunci menuju masa depan yang lebih cerah.
"Kami percaya bahwa setiap anak, termasuk yang berkebutuhan khusus, memiliki potensi besar untuk sukses di dunia kerja. Oleh karena itu, kami ingin berperan aktif dalam membimbing mereka," ujar salah satu perwakilan dari Universitas Stekom.
Program Khusus untuk Siswa SLBN 1, 2, dan 3 Denpasar
Pada kunjungan ini, Universitas Stekom memperkenalkan sejumlah program yang dirancang khusus untuk membantu siswa SLBN memahami dan mempersiapkan diri menghadapi tantangan dunia kerja. Mulai dari pelatihan keterampilan teknis, simulasi wawancara kerja, semuanya disusun dengan mempertimbangkan kebutuhan unik siswa.
Para siswa juga diajak untuk mengeksplorasi minat dan bakat mereka melalui lokakarya yang interaktif dan menyenangkan. Salah satu siswa dari SLBN 2 Denpasar menyampaikan bahwa ia merasa lebih percaya diri setelah mengikuti sesi pelatihan.
Masa Depan Cerah bagi Generasi Inklusif
Kerja sama antara Universitas Stekom dan SLBN Denpasar tidak hanya berfokus pada pelatihan teknis, tetapi juga pada penguatan kepercayaan diri dan semangat siswa. Hal ini sejalan dengan visi bersama untuk menciptakan generasi yang inklusif dan mandiri.
Dengan adanya program seperti ini, diharapkan anak-anak berkebutuhan khusus dapat memperoleh kesempatan yang setara di dunia kerja. Universitas Stekom bersama SLBN 1, 2, dan 3 Denpasar membuktikan bahwa inklusivitas adalah jalan menuju masa depan yang lebih baik bagi semua orang.